Jelang Akhir Tahun 2024, Sebanyak 14 Guru Besar Tetap Universitas Udayana Dikukuhkan

Jimbaran - Sebanyak 14 orang Guru Besar Tetap dikukuhkan Universitas Udayana (Unud) pada Upacara Akademik Universitas Udayana di Gedung Auditorium Widya Sabha Kampus Jimbaran, Sabtu (30/11/2024). Ke empat belas Guru Besar tersebut berasal dari Fakultas MIPA sebanyak 5 orang, Fakultas Kedokteran 3 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 2 orang, Fakultas Hukum 2 orang, Fakultas Teknologi Pertanian 1 orang dan, Fakultas Ilmu Budaya 1 orang. Dengan pengukuhan ini jumlah keseluruhan Guru Besar yang dimiliki Universitas Udayana berjumlah 221 orang.

Adapun 14 orang Guru Besar Tetap Unud yang dikukuhkan terdiri dari:

  1. Prof. Dr. dr. I Wayan Sudarsa, Sp.B.Subsp.Onk.(K). (Fakultas Kedokteran) dengan judul Orasi Ilmiah: Kanker Payudara di Indonesia Menuju Era Kedokteran Presisi (Precision Medicine)
  2. Prof. Dr. I Dewa Gede Palguna, S.H., M.Hum. (Fakultas Hukum) dengan judul Orasi Ilmiah: Mahkamah Konstitusi dan Masa Depan Negara Demokrasi yang Berdasar atas Hukum di Indonesia
  3. Prof. Drs. Yan Ramona, M.App.Sc., Ph.D., (Fakultas MIPA) dengan judul Orasi Ilmiah: Potensi Bakteri Baik (Bakteri Asam Laktat) untuk Menekan Pertumbuhan Mikroba Pembentuk Histamin pada Pangan
  4. Prof. Dr. Ida Bagus Putu Purbadharmaja, S.E., M.E., (Fakultas Ekonomi dan Bisnis) dengan judul Orasi Ilmiah: Menjelang Tiga Dekade Otonomi Daerah dan Harapan Menuju Indonesia Emas 2045
  5. Prof. Dra. Luh Putu Eswaryanti Kusuma Yuni, M.Sc., Ph.D., (Fakultas MIPA) dengan judul Orasi Ilmiah: Konservasi Avifauna Spesies Prioritas Nasional di Pulau Bali
  6. Prof. Dr. Drs. I Made Sukadana, M.Si., (Fakultas MIPA) dengan judul Orasi Ilmiah: Potensi Tersembunyi dari Tumbuhan Gayam: Eksplorasi Kandungan Kimia dan Aktivitas Farmakologisnya
  7. Prof. Dr. Dra. Luh Putu Puspawati, M.Hum., (Fakultas Ilmu Budaya) dengan judul Orasi Ilmiah: Mitos dan Pelestarian Lingkungan Hidup
  8. Prof. Dr. Ir. I Dewa Gde Mayun Permana, M.S., (Fakultas Teknologi Pertanian) dengan judul Orasi Ilmiah Sifat Spesifik Lipase Biji bijian dan Potensinya untuk Modifikasi Lemak
  9. Prof. Dr. I Ketut Ginantra, S.Pd., M.Si., (Fakultas MIPA) dengan judul Orasi Ilmiah:  Restorasi Ekosistem Mangrove untuk Keberlanjutan Keanekaragaman Hayati (Biodiversitas) dan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir
  10. Prof. dr. Ni Nengah Dwi Fatmawati, S.Ked., Sp.MK (K), Ph.D., (Fakultas Kedokteran) dengan judul Orasi Ilmiah: Molecular Typing dan Bakterioterapi sebagai Strategi Pengendalian Resistensi Antimikroba dalam Mendukung Pencapaian Sustainable Development Goals (SDGS)
  11. Prof. Dr. Sang Ketut Sudirga, S.Si., M.Si., (Fakultas MIPA) dengan judul Orasi Ilmiah: Konservasi Sumber Daya Bahan Alam untuk Mengurangi Penggunaan Bahan Kimia Sintetis
  12. Prof. Dr. dr. I Made Sudarmaja, M.Kes. (Fakultas Kedokteran) dengan judul Orasi Ilmiah: Aedes Aegypti versus Manusia, Siapa yang Menang?
  13. Prof. Dr. Ida Bagus Ketut Surya, SE., M.M., (Fakultas Ekonomi dan Bisnis) dengan judul Orasi Ilmiah: Lokalitas Kepemimpinan: Asta Dasa Paramiteng Prabhu
  14. Prof. Dr. Ni Luh Gede Astariyani, S.H., M.H., (Fakultas Hukum) dengan judul Orasi Ilmiah: Hermeneutika Hukum Dalam Pembentukan Peraturan Perundang-undangan

Rektor Universitas Udayana Prof. I Ketut Sudarsana pada acara pengukuhan ini menyampaikan bahwa saat ini Universitas Udayana memiliki 207 dosen pendidikan S3 dengan jabatan fungsional Lektor Kepala atau setara dengan 14,7 persen yang artinya terdapat potensi besar untuk bertambahnya jumlah Guru Besar di Universitas Udayana. Menjadi Guru Besar pada hakikatnya adalah menjadi seorang guru, pendidik, sekaligus peneliti yang hasil penelitiannya ditunggu oleh masyarakat luas sebagai bagian dari perwujudan pengabdian.

“Kepada ke-empat belas Guru Besar yang dikukuhkan hari ini, kontribusi saudara sekalian akan selalu ditunggu untuk memberi kemaslahatan yang lebih besar bagi Universitas Udayana dan masyarakat,” ujarnya.

Rektor berharap agar para Guru Besar yang telah dikukuhkan ini mampu mengemban tugas dengan sebaik-baiknya. Para Guru Besar memiliki tanggung jawab besar untuk dapat menjadi teladan, mampu mengayomi serta memberikan solusi terhadap permasalahan yang timbul di masyarakat melalui keilmuan yang dimiliki guna memajukan bangsa dan negara ini serta dapat memberikan motivasi kepada para rekan sejawat, sehingga nantinya mereka akan tergugah dan mampu meraih pencapaian sebagai Guru Besar.

Ketua Forum Guru besar yang pada kesempatan kali ini diwakili oleh Sekretaris Forum Guru Besar, Prof. Dr. Drh. Nyoman Sadra Dharmawan, M.S., dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada seluruh Guru Besar yang dikukuhkan. Pihaknya mengajak seluruh Guru Besar Unud untuk berkarya, mengajar, meneliti dan mengabdi kepada masyarakat dengan terus memperbaharui pengetahuan, membimbing generasi muda, dan berkontribusi pada masyarakat sesuai kompetensi dan keahlian yang dimiliki.