Universitas Udayana Memberikan Apresiasi di Bidang Kesehatan Kepada Pangdam IX/Udayana
Fakultas Kedokteran Unud bersama Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan IDI Wilayah Bali memberikan Apresiasi di Bidang Kesehatan kepada Pangdam IX/Udayana. Pemberian Apresiasi digelar di Gedung FK Unud Kampus Sudirman Denpasar, Rabu (9/9/2020). Acara turut dihadiri Rektor Unud, Ketua Senat, Dekan dan Direktur Pasca, Direktur RS Unud, Koorprodi dilingkungan FK, BEM FK serta jajaran pimpinan dilingkungan Kodam IX/Udayana.
Dekan FK Unud Prof. I Ketut Suyasa menyampaikan pemberian Apresiasi ini atas dukungan Pangdam dalam penanganan Covid-19. Lebih lanjut Dekan menyampaikan bahwa sinergitas sangat dibutuhkan dalam usaha memutus rantai penyebaran Covid sehingga kehidupan dapat berjalan normal seperti biasanya. Melalui pemberian apresiasi ini diharapkan soliditas semakin erat dan bersama sama mengawal penerapan protokol kesehatan.
Sementara Rektor Unud Prof. A.A Raka Sudewi memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Sejak awal universitas juga telah turut berpartisipasi dalam penanganan Covid melalui kerjasama dengan Dinas Kesehatan dan IDI. Saat ini pandemi belum reda dan jumlah kasus per 8 September 2020 meningkat, melihat situasi ini sangat perlu keseriusan dalam edukasi maupun sosialisasi melalui sinergitas akademisi, birokrasi dan Kodam dalam mengedukasi masyarakat.
Usai menerima Apresiasi, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Kurnia Dewantara menyampaikan bahwa apresiasi yang diberikan menjadi penyemangat baru dan tantangan untuk terus berbuat kebaikan. Hal ini juga atas dukungan dari seluruh komponen yang ada di Kodam IX/Udayana. Beberapa bulan ini kita telah berjuang melawan Covid, di dunia sekitar 27 juta jiwa sudah terpapar. Covid ini juga membawa dampak sosial dan ekonomi yang luar biasa. Jika tidak segera diatasi akan berpengaruh pada kondisi stabilitas pertahanan dan keamanan. Untuk itu telah dilakukan upaya-upaya melalui sumber daya yang dimiliki untuk melawan Covid dan juga telah dilakukan perumusan regulasi. Kodam tentunya tidak bisa bergerak sendiri, kerjasama sangat dibutuhkan. Dengan kerjasama kedepan terus berupaya menanggulangi bencana Covid. Pangdam berharap segala upaya yang dilakukan mendapatkan perlindungan dari Tuhan dan Bali bisa segera bebas dari Covid.