Universitas Udayana Launching Program Studi Magister Pembangunan dan Keuangan Berkelanjutan
Denpasar - Universitas Udayana (Unud) melaksanakan acara Launching Program Studi Pembangunan dan Keuangan Berkelanjutan Program Magister ada Pascasarjana Universitas Udayana bertempat di Aula Gedung Pascasarjana Kampus Sudirman Denpasar, Rabu (30/8/2023). Acara launching ini juga sebagai rangkaian Dies Natalis Ke-61 Universitas Udayana Tahun 2023. Pembukaan program studi ini sebagai implementasi dari Nota Kesepahaman antara Bappenas dan Universitas Udayana tentang Kolaborasi Perencanaan Pembangunan Nasional melalui Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat; dan Nota Kesepahaman antara Otoritas Jasa Keuangan dan Universitas Udayana tentang Pengembangan Sektor Jasa Keuangan, Keuangan Berkelanjutan, Edukasi Keuangan serta Perlindungan Konsumen dan Masyarakat di Sektor Jasa Keuangan.
Rektor Unud Prof. I Nyoman Gde Antara dalam sambutannya menyampaikan Penerbitan izin program studi ini tergolong sangat cepat sejak diusulkan pada Bulan Februari 2023, memperoleh rekomendasi dari LLDikti Wilayah VIII pada Bulan April 2023, dan penerbitan Izin Pembukaan pada 6 Juni 2023. Ini menunjukkan bahwa Pembukaan program studi ini dinilai sangat urgent karena sangat dibutuhkan dalam kontribusinya untuk menjawab permasalahan global, nasional, dan lokal terkait pencapaian SDGs dan implementasi kebijakan keuangan berkelanjutan, yang telah menjadi komitmen Indonesia.
Program Studi Pembangunan dan Keuangan Berkelanjutan, Program Magister pada Universitas Udayana kami harapkan sebagai Center of Excellent in Sustainable Finance and Development yang PERTAMA di Indonesia (bahkan di Asia), dan yang KEDUA di dunia setelah The Master of Advanced Studies in Sustainable Finance and Development, Geneva Graduate Institute, Switzerland.
Calon Mahasiswa Baru kami harapkan berasal dari Fresh Garduate dari segala bidang ilmu, pegawai Bappeda Provinsi dan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia, pegawai OJK, karyawan/karyawati BUMN, Bank Pembangunan Daerah, BPR seluruh Indonesia, dan kami juga berencana menerima mahasiswa asing dalam kelas Internasional. Pada Semester Ganjil 2023/2024 ini kami telah menerima sebanyak 24 Mahasiswa Baru Program Studi Pembangunan dan Keuangan Berkelanjutan.
Dosen Tetap Program Studi dari beberapa Fakultas di Universitas Udayana, yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, Fakultas MIPA, dan Fakultas Hukum. Untuk memperkaya kompetensi lulusan kami juga mengundang Dosen Tamu dan Dosen Praktisi dari Center for Sustainable Finance, SOAS University of London, I-SER Universitas Indonesia, IPB University, OJK Indonesia, dan Sekretariat Nasional SDGs Bappenas.
"Kedepannya kami berencana bekerjasama dengan The Master of Advanced Studies in Sustainable Finance and Development, Geneva Graduate Institute, Switzerland dan the Ritsumeikan Asia Pacific University, Japan dan Universitas terkemuka lainnya dalam penyelenggaraan kelas Internasional," ujar Rektor Unud.
Kepala Departemen OJK Institute Dr. Agus Sugiarto, S.H., MBA. menyampaikan ucapan selamat atas dibukanya program studi ini sekaligus mengapresiasi Unud yang telah mewujudkan program ini yang merupakan yang pertama di Indonesia. Pihaknya menilai bahwa Unud telah memberikan respon yang konkrit bagaimana merespon kebijakan pemerintah mengenai sustainable finance dalam bentuk pendidikan yang mungkin bisa meningkatkan derajat masalah SDGs. OJK juga akan berupaya mensuport keberlanjutan program ini.
Sementara Kepala Sekretariat Nasional SDGs Bappenas yang diwakili oleh Luhur Fajar (Tenaga Ahli Pengembangan Proyek dan Matchmaking SDGs Financing Hub) dalam kesempatan tersebut menyampaikan sedikit mengenai apa yang menjadi pendalaman terkait pengembangan program studi kedepan dalam konteks kontribusi penelitian, pengembangan dan pemberdayaan masyarakat terkait sustainable finance.
Dalam acara launching ini juga dilaksanakan pemaparan materi Sustainable Finance dari OJK Institute dan Materi Kebijakan Sustainable Finance dari Departemen Surveillance dan Kebijakan SJK Terintegrasi (OJK).