Tunjang Implementasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, FEB Unud Jalin Kerjasama dengan Dinas Pariwisata Kota Denpasar

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana menjalin kerjasama dengan Dinas Pariwisata Kota Denpasar tentang Pengembangan Kewirausahaan dan Ekonomi Kreatif di Kota Denpasar. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Dekan FEB Unud Agoes Ganesha Rahyuda, Ph.D dengan Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar bertempat di Ruang Audiovisual Dharma Negara Alaya, Senin (23/11/2020).

Acara ini juga turut dihadiri oleh Rektor Unud, Walikota Denpasar, Penjabat Sekda Denpasar, Perwakilan BI, Perwakilan BPD, Para Wakil Dekan FEB Unud dan beberapa undangan lainnya.

Rektor Unud Prof. A.A Raka Sudewi dalam sambutannya menyampaikan gelombang revolusi industri 4.0 yang sedang berlangsung dan nampak mulai  bergerak menuju revolusi industri 5.0 berdampak kepada perubahan yang sangat cepat dan massive  yang menyebabkan terjadi transformasi pada berbagai aspek kehidupan. Menyikapi kondisi ini, maka perlu kolaborasi serta kerjasama dalam menciptakan generasi muda yang handal dan cakap untuk mengarungi ‘samudera’ perubahan ini. Salah satu yang mesti dipersiapkan adalah membekali generasi muda dengan semangat dan jiwa kewirausahaaan serta pemahaman tentang industri kreatif sebagai upaya mempersiapkan sumber daya manusia yang unggul dan siap menjadi agen perubahan dalam pembangunan khususnya di bidang kewirausahaan dan ekonomi kreatif.

Di bidang pendidikan tinggi, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah melaksanakan program merdeka belajar kampus merdeka. Proses pembelajaran dalam kampus merdeka merupakan salah satu perwujudan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning) yang sangat esensial. Tujuan kebijakan merdeka belajar - kampus merdeka adalah untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman. Proses ini dapat dilakukan dengan keikutsertaan mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis setidaknya selama satu semester (6 bulan) sebagai peserta magang di bidang pengembangan kewirausahaan dan ekonomi kreatif yang dilaksanakan oleh pemerintah kota denpasar.

Sementara Walikota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra dalam sambutannya menyampaikan Pemerintah berusaha memfasilitasi kendala dan tantangan dalam mewujudkan ekonomi kreatif melalui regulasi dan penyediaan fasilitas penunjang. Diharapkan melalui kerjasama ini dapat meningkatkan jumlah wirausaha dan ekonomi kreatif . Kerjasama dari pemerintah, universitas dan perbankan sangat dibutuhkan untuk dapat membantu mewujudkan apa yang sudah direncanakan. Walikota berharap PKS ini dapat segera ditindaklanjuti dalam bentuk implementasi kegiatan di Gedung Dharma Negara Alaya.

Ruang lingkup kerjasama yang diatur dalam PKS ini meliputi perkuliahan di bidang kewirausahaan dan ekonomi kreatif, pengabdian kepada masyarakat, pematangan wirausaha muda (WIDA), Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan penyelenggaraan Millenial's Creativity Competition (MCC).