Pelaksanaan Penandatanganan Nota Kesepahaman Layanan Paket Data dan Perkuliahan Online antara PT Telekomunikasi Selular dengan Perwakilan Kampus Se-Bali, NTB dan NTT
Rektor Unud Prof. A.A. Raka Sudewi bersama beberapa PTN dan PTS di Bali, NTB serta NTT tandatangani Nota Kesepahaman secara virtual Solusi Bulk Edu Telkomsel dengan PT Telekomunikasi Selular. Acara tersebut berlangsung secara daring dari Gedung GDLN Kampus Sudirman, Universitas Udayana, Kamis (14/05/2020). Turut hadir dalam penandatanganan tersebut para Wakil Rektor, Kepala Biro, PPK dan Ketua USDI serta beberapa Pimpinan lainnya.
Perwakilan PT Telkomsel Ririn Widaryani memberikan apresiasi atas terlaksananya silaturahmi secara digital ini.
Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman dengan perguruan tinggi ini diharapkan proses pembelajaran ditengah masa pandemi ini dapat terus dilaksanakan, dan merupakan wujud komitmen peningkatan produktivitas masyarakat.
Pendidikan merupakan salah satu sektor penting dan harus tetap berjalan dalam situasi ini. Perwakilan Telkomsel juga mengucapkan terima kasih kepada Perguruan Tinggi karena sudah bersama-sama menjadi solusi perkuliahan online, sehingga mahasiswa dapat tetap belajar secara maksimal. Melalui penandatanganan kerja sama ini juga diharapkan akan memberikan manfaat optimal bagi Perguruan Tinggi dan kedepan dapat dikembangkan dalam bidang kerja sama lainnya.
Sementara Rektor Unud Prof. A.A Raka Sudewi selaku perwakilan kampus dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pandemi ini telah mengakibatkan proses belajar mengajar harus dilaksanakan secara online. Unud sendiri telah memiliki infrastruktur untuk menunjang hal ini melalui portal E-Learning Oase. Namun kegiatan ini memerlukan akses internet dari luar kampus dan Universitas perlu memberikan bantuan kuota internet kepada mahasiswa untuk dapat mengikuti perkuliahan, mengingat beban pembelajaran yang berbeda, besar kuota yang diberikan juga berbeda sesuai dengan jumlah SKS.
Untuk dapat dialokasikan secara dinamis diperlukan paket kuota yang fleksibel, dan hal ini dapat berlangsung melalui paket yang disediakan oleh PT Telkomsel. Sampai saat sekitar 8600 mahasiswa telah mendaftar paket kuota Telkomsel dan hal ini sudah dialokasikan pada bulan April. Mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan secara daring sehingga pembelajaran melalui isolasi mandiri dari rumah masing-masing.
Rektor menyampaikan, Telkomsel merupakan salah satu provider terbesar, kedepan diharapkan kerja sama kedua belah pihak terus berlanjut dan dapat diperluas dalam bidang lainnya.
Dalam kegiatan ini pihak Telkomsel juga mempresentasikan paket layanan yang disediakan untuk perguruan tinggi dalam mendukung proses pembelajaran serta memberikan kesempatan untuk bertanya apabila terdapat hal-hal yang belum jelas.