MENUJU INTERNASIONALASASI PROGRAM STUDI, UNUD GELAR SOSIALISASI QS STAR dan QS AUR
Denpasar - Universitas Udayana melalui Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) menyelenggarakan Sosialisasi dan Penyegaran Quacquarelli Symonds Star (QS Star) dan Quacquarelli Symonds Asian University Rangkings (QS AUR), Kamis (25/01/2018) di Ruang Aula Pascasarjana Kampus Sudirman Denpasar. Sosialisasi diikuti para Wakil Rektor, Para Dekan dan Wakil Dekan, Ketua Lembaga, Koordinator Program Studi, Ketua CIP, UPMF serta Ketua Ikayana dengan Narasumber Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa, M.Si dan Ir. I Nengah Sujaya, M.Agr.Sc.Ph.D.
Ketua Panitia, Prof. Putu Alit Suthanaya, ST.,M.Eng.,Sc.,Ph.D menyampaikan latar belakang kegiatan adalah dalam rangka mensosialisasikan QS Star kepada para Koordinator Program Studi yang baru ditetapkan dan menyegarkan informasi terbaru mengenai QS Star dan QS AUR. Lebih lanjut Ketua Panitia menyampaikan dalam upaya menuju World Class University kita perlu mengetahui posisi Unud saat ini diantara Perguruan Tinggi lainnya. Melalui peratingan dalam QS Star akan diketahui kualitas universitas dilihat dari bintang yang diperoleh. Saat ini Unud berada pada posisi bintang tiga dari lima bintang yang ada. Hal ini menunjukkan Unud baru mulai menarik perhatian dunia internasional. Untuk itu Unud berupaya menuju empat bintang yang bermakna sudah terinternasionalisasi baik mahasiswa maupun melalui publikasi. Dalam peratingan QS Star sangat diperlukan akurasi dan kelengkapan data.
Mengingat pentingnya QS Star, kerja sama dari semua pihak terutama Koordinator Program Studi yang merupakan ujung tombak dalam mengumpulkan data sangat dibutuhkan agar posisi bintang tiga tidak menurun. Dengan semangat lebih kurang 1600 dosen yang ada di berbagai program studi, Alit Suthanaya yakin Unud dapat meraih posisi empat bintang. Karena salah satu persyaratan untuk menjadi World Class University (lima bintang) dalam QS Star, harus meraih empat bintang terlebih dahulu. Terkait QS AUR, saat ini Unud berada pada posisi 351 di Asia, karenanya perlu usaha keras agar Unud mampu bersaing dengan Perguruan Tinggi lain untuk mencapai universitas berkelas internasional.
Rektor Unud, Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S (K) dalam sambutannya menyampaikan untuk mewujudkan visi Unud, tujuan utama yang telah ditetapkan dalam rencana strategis adalah menjadi World Class University. Berbagai upaya akan dilakukan untuk meningkatkan posisi dalam pemeringkatan universitas, baik tingkat nasional maupun internasional. Di tingkat nasional dalam pemeringkatan oleh Dikti, tahun 2017 Unud berada pada posisi 17. Dalam kontrak kinerja dengan Kementerian, Rektor menargetkan naik ke posisi 15 pada tahun 2018. Melihat kriteria yang digunakan, Universitas berupaya menuju ke arah internasionalisasi, diantaranya untuk tingkat Asia, Unud sedang mempersiapkan program studi untuk memperoleh sertifikasi AUN. Melalui kesempatan ini Rektor menantang para Koordinator Program Studi yang baru untuk berlomba-lomba mengikuti sertifikasi AUN. Rektor berharap Unud mampu mempertahankan posisi tiga bintang dan meningkatkan posisinya di bawah posisi 350 di tingkat Asia. Rektor memberikan apresiasi kepada LP3M dan semua komponen atas kerja kerasnya dalam memajukan Universitas Udayana. (HM)