Cegah Plagiarisme LP3M Unud Gelar Pelatihan Turnitin Validasi Karya Ilmiah

Denpasar – Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Unud menyelenggarakan Lokakarya Pelatihan Turnitin Validasi Karya Ilmiah Rabu, (31/05/2017) di Aula Gedung Program Doktor Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, Kampus Sudirman Denpasar. Kegiatan ini diikuti oleh validator karya ilmiah ditingkat Universitas dan Fakultas dengan fasilitator dari I Group Indonesia. Pelatihan yang dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik ini ditujukan untuk mencegah dan menanggulangi plagiarisme dilingkungan Universitas Udayana.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. drh. I Made Damriyasa, MS dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini sudah rutin dilaksanakan setiap tahunnya oleh LP3M Unud. Acara ini sangat penting terkait validasi karya ilmiah yang dihasilkan di Universitas Udayana. Para validator Universitas dan Fakultas adalah peneliti yang memiliki karya ilmiah terbaik sehingga ditugaskan menjadi validator karya ilmiah yang dihasilkan dosen-dosen dilingkungan Unud. Belakangan pemerintah selalu berupaya meningkatkan kuantitas dan kualitas terkait output penelitian dosen-dosen di Indonesia. Salah satu kebijakan yang dikeluarkan antara lain mengenai penanggulangan plagiarisme yang bertujuan menjunjung tinggi etika dalam publikasi ilmiah. Universitas merupakan salah satu gudang penghasil karya-karya ilmiah yang berkualitas dan melalui pelatihan ini, sharing dari narasumber diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas karya ilmiah dilingkungan Unud. Dalam kaitannya dengan hal tersebut, Kemenristek Dikti sudah meluncurkan portal laman “CINTA” untuk melihat kinerja dari universitas dalam bidang penelitian. Melalui laman ini dapat dilihat jumlah penelitian yang dihasilkan Unud. Kedepan hal ini akan menjadi salah satu unsur untuk mengukur kinerja riset universitas dan sebagai data untuk proses akreditasi.

Dalam kesempatan ini, Prof. Damriyasa yang juga merupakan Ketua Tim Validasi Karya Ilmiah Unud memberikan pemaparan tentang pencegahan dan penanggulangan plagiarisme. Dalam materinya Prof. Damriyasa menyampaikan Indikator Mutu Karya Ilmiah melalui terindex Scopus atau SJR (Scimago Journal & Country Rank) yang merupakan salah satu alat ukur kinerja universitas secara Internasional. Dari peringkat QS Star yang diperoleh Unud sudah mulai dilirik pasar internasional terutama dalam bidang penelitian. Lebih lanjut dalam paparannya Prof. Damriyasa menyampaikan pentingnya etika publikasi karya ilmiah untuk mencegah dan menanggulangi plagiarisme.

Pelatihan ini juga menghadirkan Kepala LP3M Unud, Ir. I Nengah Sujaya, M.Agr.Sc.,Ph.D yang membawakan materi tentang validasi karya ilmiah di Universitas Udayana. Nengah Sujaya menyampaikan Universitas sudah membentuk Komisi Disiplin untuk menanggulangi dan memproses pengaduan terkait plagiarisme dilingkungan Unud. Komisi ini yang akan memberikan rekomendasi kepada Pimpinan Unud terhadap tindakan yang akan diambil bagi pelaku plagiarisme. Lebih lanjut Nengah Sujaya menyampaikan proses validasi sudah dilakukan secara Online dan menjadi bagian dari BKD dan Remunerasi Dosen melalui koordinasi LP3M dengan USDI.

Narasumber lainnya Ketua USDI, Prof. Dr. Ketut Gede Darma Putra, S.Kom.MT menyampaikan materi tentang tata cara validasi karya ilmiah secara online melalui IMISSU. Prof. Darma Putra menghimbau para validator untuk menginstal aplikasi Telegram pada alat komunikasi android untuk melakukan registrasi ke sistem notifikasi berbasis MCA (Multi Channel Acces). Tata cara proses registrasi dapat dilihat dalam Guide Book USDI pada laman IMISSU.

Satriyani,  Fasilitator I Group memberikan materi mengenai langkah-langkah dan teknis Turnitin. Turnitin merupakan software yang digunakan untuk melakukan pengecekan tingkat kesamaan karya ilmiah. Software ini menerima file dalam bentuk MS Word, MS Power Point, WordPerfect, RTF, PDF, PostScript, HTML dan Plain Text. Setelah melakukan registrasi, para validator diajak langsung mengunakan software ini oleh Satriyani. (HM)