Rektor Universitas Udayana Hadiri Focus Group Discussion Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia

Rektor Universitas Udayana (Unud), Prof. Ngakan Putu Gede Suardana M.T., Ph.D. IPU, hadiri Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), bertempat di Auditorium Universitas Negeri Padang, Padang (Sabtu, 18/05/2024).

FGD ini diawali dengan laporan dari ketua MRPTNI yang sekaligus Rektor UNP, Prof. Ganefri, Ph.D. FGD dihadiri oleh Menteri Pertanian RI, Dr. Amran Sulaiman, Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah, S.P., Dirjen Dikti Ristek, Prof.Dr. rer.nat. Abdul Haris, M.Sc., Irjen Kemendikbudristek, Dr. Chatarina Muliana, S.H., S.E.,M.H., Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan, Anindito Aditomo, Ph.D. PJ Wakikota Padang, 80 Rektor PTN se-Indonesia, serta mahasiswa dari berbagai Universitas di Padang. 

Dalam laporan Ketua MRPTNI, Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia ini menjelaskan bahwa MRPTNI beranggotakan 146 PTN, yg terdiri dari 76 perguruan tinggi akademik/ Universitas, 44 Politeknik Negeri, serta 24 Universitas Islam Negeri atau yang berada dibawah Kementrian Agama. 

Prof. Ganefri juga menyampaikan acara ini dirangkaikan dengan launching kelompok tani mahasiswa se Indonesia yang diharapakan memberi kontribusi untuk program ketahanan pangan yang diusung Kementerian  Pertanian RI. Dalam acara ini juga dilakukan penandatangan tiga MoU  yaitu dengan Kepala Balai Litbang Kementerian Pertanian, PT Indonesia Morowali Industrial Park, dan QMB. Kemudian dilanjutkan dengan dialog kebangsaan guna menumbuhkan rasa nasionalisme civitas akademika.

Dirjen Diktiristek, Prof. Abdul Haris, dalam sambutannya Mengapresiasi dan bangga atas keberhasilan MRPTNI yang telah menyelengarakan kegiatan ini dalam bungkus festifal kebangsaan dan sekaligus muhasabah atas bencana yang menimpa Sumatera Barat

Dirjen Diktiristek berharap melalui launching kelompok tani ini, mahasiswa yang disiapkan perguruan tinggi Sumatera Barat  bisa menjadi awal atau kick of meeting yang dilanjutkan dengan kegiatan yang lebih konkrit dalam rangka mencapai ketahanan pangan.

Hadir sebagai narasumber Menteri Pertanian RI, Dr. Amran Sulaiman, yang memberikan pengarahan terkait Ketahanan Pangan Indonesia. Dilanjutkan dengan paparan materi oleh Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan terkait pelaksanaan survei penilaian integritas (SPI) KPK.