Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerjasama dan Informasi Unud hadir Sebagai Narasumber dalam Acara Talk Show
Dalam rangka memperingati World Environment Day yang jatuh pada tanggal 5 Juni 2021, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi Universitas Udayana Prof. IB Wyasa Putra hadir sebagai salah satu Narasumber dalam acara Talk Show "Eksklusif bersama UG" yang disiarkan langsung melalui laman ugtv.co.id, Sabtu (05/06/2021).
Acara yang dipandu oleh Prof. Dr. Budi Hermana, M.M. ini mengambil tema "Kembalikan Air Ke Bumi". Narasumber lainnya yang hadir dalam acara ini adalah Prof. Dr. Nadjadji Anwar, M.Sc., Dr. Ir. H. Moch. Amron, M.Sc., dan Ir. Fatchy Muhammad.
Prof. IB Wyasa Putra dalam materinya menyampaikan topik mengenai "Subak". Sebagaimana diketahui sampai saat ini fakta tentang subak masih ada dan berfungsi dengan baik dalam memelihara fungsi sistem dan irigasi persawahan dan perladangan di Bali. Berdasarkan manuskrip atau literatur klasik yang ada di Bali, ditemukan jawaban mengenai sistem Subak di Bali yang masih bertahan dan berfungsi dengan baik hingga saat ini. Dalam manuskrip tersebut juga dinyatakan bahwa subak dan air itu seperti manusia dan bayangannya sendiri, air sebagai cermin pertama yang ada di permukaan Bumi dan cermin abadi bagi kehidupan manusia. Jika air hilang, maka hilang pula bayangan wajah manusia dan manusia itu sendiri.
Bisa dikatakan bahwa subak ini bukan hanya komunitas manusia, tetapi suatu himpunan kesadaran manusia tentang identitas diri mereka, identitas manusia dan air. Dengan air manusia memelihara bayangan dirinya dan dengan air manusia memelihara kehidupan dirinya. Jika manusia ingin kehidupan mereka terus ada dan mengalir maka manusia perlu memelihara air agar air terus ada dan mengalir. Subak di Bali tidak pernah berusaha meniadakan air tetapi selalu berusaha untuk memelihara air, dimana air merupakan kesadaran Subak tentang keberadaan diri mereka.
Sementara narasumber lainnya yaitu Prof. Dr. Nadjadji Anwar, M.Sc. menyampaikan materi mengenai "Pengaruh Urbanisasi pada Banjir dan Kekeringan", Dr. Ir. H. Moch. Amron, M.Sc. menyampaikan materi mengenai "Pengelolaan Air Tanah dan Air Baku", sedangkan Ir. Fatchy Muhammad menyampaikan materi mengenai "Mengelola Banjir dengan Memanen Hujan".