Program Studi Sastra Indonesia Terima Kunjungan Asesor BAN-PT Untuk Reakreditasi
Denpasar - BAN-PT melakukan assesmen lapangan dalam rangka Reakreditasi Program Studi Sastra Indonesia FIB Unud, Rabu (2/10/2019) yang berlangsung di Ruang Soekarno Gedung Poerbatjaraka FIB Kampus Nias. Tim Asesor BAN-PT yang hadir dalam assesmen ini terdiri dari Dr. Pujiharto, M.Hum (UGM) dan Dr. Hari Bakti Mardikantoro, M.Hum (Unnes). Dalam acara ini dihadiri oleh Ketua LP3M, Ketua LPPM, Ketua USDI, Ka. UPT Perpustakaan Unud, Para Wakil Dekan dan Koorprodi, Senat Fakultas, Tim Taskforce, Guru Besar, Dosen, Alumni, Mahasiswa, Stake holder serta turut dihadiri Sekda Kota Denpasar dan Kepala Balai Bahasa.
Dekan FIB Dr. Made Sri Satyawati dalam pertemuan ini mengapresiasi kedatangan Tim dan menyampaikan bahwa persiapan yang dilakukan sudah matang dan diharapkan mampu meraih hasil yang sangat baik. Saat ini sekitar 60 persen Prodi di FIB sudah terakreditasi A, sehingga besar harapan hasil yang diperoleh dalam reakreditasi PS Sastra Indonesia juga sesuai dengan harapan sehingga bisa tetap eksis.
Dalam kesempatan yang sama, Rektor Unud Prof. A.A Raka Sudewi juga memberikan apresiasi atas kehadiran Tim Asesor yang tentunya menjawab penantian yang sudah lama ditunggu. Rektor juga menyampaikan bahwa Akreditasi merupakan hal penting karena mempunyai makna dan nilai strategis dimana jika tidak terakreditasi berdampak bagi lulusan. Akreditasi juga mencerminkan kualitas mutu Prodi dalam melaksanakan Tridharma. Rektor berharap proses asesmen berjalan baik dan lancar sehingga meraih nilai optimal. Rektor juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang hadir terutama Sekda Kota Denpasar dan Balai Bahasa yang mencerminkan sinergitas pemerintah denga institusi pendidikan.
Sementara Tim Asesor Dr. Pujiharto dalam arahannya menyampaikan bahwa Tim ditugaskan dan diberikan mandat oleh BAN-PT untuk memastikan Prodi terakreditasi. Salah satunya penjaminan mutu eksternal melalui kedatangan. Kedatangan Tim adalah untuk melihat proses yang berjalan dengan menggunakan instrumen BAN-PT.
Tim asesor lainnya Dr. Hari Bakti menambahkan terkait teknis pelaksanaan visitasi, borang diterima sebelumnya oleh Tim dan sudah dibaca, sehingga kunjungan pada hari ini adalah untuk melihat kenyataan di lapangan sehingga bukti-bukti perlu disiapkan. Untuk itu kerjasama dari Tim Taskforce sangat diperlukan untuk menyiapkan dokumen. Dalam kunjungan ini Tim Asesor juga akan melakukan pertemuan dengan pengguna, mahasiswa dan alumni. (HM)