KORPS MAHASISWA HUBUNGAN INTERNASIONAL UNIVERSITAS UDAYANA SELENGGARAKAN UDAYANA SHORT DIPLOMATIC COURSE 2017
Suasana Ruangan Saat Kegiatan Short Diplomatic Course 2017 Berlangsung
Denpasar – Minggu (10/12), Korps Mahasiswa Hubungan Internasional (KOMAHI) Universitas Udayana selenggarakan pelatihan dalam melakukan diplomasi. Kegiatan yang bernama Udayana Short Diplomatic Course 2017 ini mengangkat tema “Global Water Scarcity: Industrialization Impact on Water Availability in Asia and Africa”. Dalam acara yang diselenggarakan selama dua hari, mulai hari sabtu tanggal 9 Desember hingga hari Minggu Desember tanggal 10 Desember ini diikuti oleh 70 peserta yang terdiri dari internal mahasiswa Universitas Udayana, mahasiswa dari Universitas di Indonesia, maupun siswa Sekolah Menengah Atas di Denpasar.
Suasana Ruangan Saat Peserta Diberikan Waktu Untuk Mempraktekan Materi Yang Telah Disampaikan
Ketika melakukan wawancara dengan Wilson Alfredo Halomoan Putra Tarihoran selaku ketua panitia, dia menjelaskan bila kegiatan ini merupakan program kegiatan dari divisi Model United Nations Korps Mahasiswa Hubungan Internasional yang sudah berjalan selama 3 Tahun. Pada mulanya program kerja ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan dan mendukung skill diplomasi mahasiswa internal hubungan internasional, namun dengan minat dan permintaan yang cukup banyak dari berbagai kalangan sehingga kegiatan ini pada akhirnya dibuka secara umum. Hal ini dikarenakan sedikitnya wadah bagi mahasiswa, baik itu mahasiswa Hubungan Internasional maupun di luar Program Studi Hubungan Internasional untuk mengasah skill diplomasi, negosiasi maupun public speaking yang sangat dibutuhkan sebagai softskill seorang mahasiswa.
Wilson berharap kegiatan ini nantinya dapat berjalan terus ke depannya dan tetap menjadi acara lain yang dapat mendukung kegiatan terbesar dari Korps Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Udayana yaitu Bali World United Nations yang sudah berhasil dilaksanakan selama 2 tahun terakhir. Wilson juga berharap nantinya kegiatan ini akan meningkatkan antusias mahasiswa dalam mengembangkan skill diplomasi dan meningkatkan prestasi dalam bilang tersebut. (pratama)