Departemen Neurologi FK Unud & RSUP Sanglah Bekerjasama dengan Perdossi Denpasar Gelar Peringatan World Stroke Day 2019
Denpasar - Departemen Neurologi FK Unud/RSUP Sanglah bekerjasama dengan Perdossi Cabang Denpasar menggelar peringatan World Stroke Day 2019 dengan tema "Otak Sehat, SDM Unggul" bertempat di Lapangan Parkir Angsoka RSUP Sanglah Denpasar, Rabu (30/10/2019). Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor Unud yang sekaligus adalah Ketua Perdossi Cabang Denpasar, Direktur Utama RSUP Sanglah beserta jajaran, Direktur RS Unud, Koorprodi, Ketua Departemen, anggota Perdossi, residen, pasien serta beberapa undangan lainnya.
Stroke adalah salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia. Sebagian besar kejadian stroke dapat dicegah dengan cara mengontrol tekanan darah, mengontrol kolesterol, menurunkan gula darah, rajin berolah raga, makan makanan sehat, berhenti merokok dan turunkan berat badan. Dalam peringatan World Stroke Day kali ini kegiatan yang digelar antara lain Senam Otak, Pemeriksaan tensi, balance test dan tes fungsi kognitif, Senam Kebugaran Lagu Daerah dan pembagian doorprize.
Ketua Panitia dr. IB Kusuma Putra, Sp.S(K) menyampaikan World Stroke Day jatuh pada tanggal 29 Oktober. Sudah beberapa kegiatan dilakukan terkait peringatan tersebut yakni Diskusi Interaktif, Konferensi Pers, Penyuluhan, dan kali ini dilaksanakan senam bersama untuk vitalitas otak dan periksa kesehatan. Esok hari akan dilaksanakan seminar terkait stroke untuk masyarakat dan tenaga kesehatan dari Puskesmas. Kegiatan ini ditujukan untuk pencegahan sesuai instruksi Kemenkes melalui penyuluhan dan sosialisasi. Dalam kesempatan tersebut Ketua Panitia juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang turut berkontribusi pada penyelenggaraan kegiatan ini.
Rektor Unud sekaligus Ketua Perdossi Cabang Denpasar Prof. A.A Raka Sudewi menyampaikan tujuan utamanya dalam bidang pencegahan dan untuk mengurangi kasus stroke dalam menciptakan otak yang sehat. Terdapat banyak penderita dan kecatatan utama akibat stroke adalah tertinggi dan menjadi penyebab kematian nomor dua setelah penyakit jantung. Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan arahan dari Perdossi Pusat agar cabang membuat acara sosialisasi stroke day untuk mendukung program SDM Unggul yang juga merupakan program Presiden Jokowi. Lebih lanjut Prof. Raka menyampaikan bahwa beberapa dampak dari stroke antara lain gangguan keseimbangan, kelumpuhan, gangguan wajah, kelemahan separuh tubuh dan gangguan bicara. Waktu untuk mencegah adalah penyelematan paling penting. Semakin cepat penanganan pasien stroke akan makin bagus dan kemungkinan sembuh semakin meningkat. Rektor juga memberikan apresiasi kepada semua pihak termasuk RSUP Sanglah yang telah turut berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan.
Sementara Direktur Utama RSUP Sanglah dr. I Wayan Sudana, M.Kes menyampaikan masalah stroke adalah masalah serius namun sebenarnya bisa dicegah. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mengenal stroke lebih dini dan cara pencegahannya. Disamping itu Kemenkes juga memiliki program CERDIK yaitu Cek kesehatan secara berkala, Entaskan asap rokok, Rajin beraktivitas fisik, Diet sehat, Istirahat yang cukup dan Kelola stres. Dalam kesempatan tersebut Dirut RSUP Sanglah juga memberikan apresiasi kepada Perdossi yang telah menggelar kegiatan ini di RSUP Sanglah yang tentunya akan memberikan kontribusi bagi kita semua. Dirut berharap hal ini dapat meningkatkan kualitas layanan di RSUP Sanglah khususnya bagi pasien stroke. (HM)