Kuliah Umum “Efektivitas APBN untuk Membangun Negeri” oleh Menteri Keuangan Negara
Sesi Tanya Jawab Kuliah Umum Ibu Sri Mulyani Indrawati yang dimoderatori oleh Bapak Ketut Suastika selaku Rektor Universitas Udayana
Bukit-Jimbaran. Universitas Udayana kembali mengadakan kuliah umum pada hari ini, Jumat, 20 Januari 2017. Kuliah umum ini diadakan di Auditorium Widya Shaba Bukit Jimbaran. Tema yang diusung dalam kuliah umum kali ini yaitu membahas mengenai “Efektivitas APBN untuk Membangun Negeri”. Selain tema yang menarik untuk dibahas, kuliah umum kali ini semakin menarik dengan mendatangkan Menteri Keuangan RI yaitu Ibu Sri Mulyani Indrawati sebagai pembicara yang akan mengulas dan mengupas tuntas menegnai tema tersebut. Peserta yang hadir sangat antusias untuk mengikuti kuliah umum tersebut. Dimana peserta yang hadir berasal dari kalangan mahasiswa dengan berbagai disiplin ilmu, kalangan dosen serta umum yang berjumlah kurang lebih dua ribu orang. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan Gubernur Bali, Rektor Universitas Se-Bali.
Acara pembukaan diawali dengan Tari Sekar Jagat sebagai tari pembukaan. Kemudian pembukaan kuliah umum dibuka oleh Prof.Dr.dr. Ketut Suastika,Sp.PD.KEMD selaku Rektor Universitas Udayana. Dalam sambutannya Beliau menyampaikan bagaimana pemerintahan Indonesia kedepannya menuju arah yang lebih baik khususnya dalam pengelolaan APBN. Hal itu juga didukung oleh peningkatan sumber daya manusianya.
Menginjak acara utama yaitu kuliah umum yang disampaikan oleh Ibu Sri Mulyani. Ibu Sri Mulyani membahas tentang bagaimana efektivitas dari APBN termasuk juga alokasi dana dari APBN tersebut. Selain itu pesan-pesan yang disampaikan oleh Beliau khususnya kepada kalangan muda saat ini yaitu generasi muda sekarang harus belajar lebih keras dari generasi sebelumnya. Hal itu dikarenakan generasi saat ini dihadapi oleh begitu banyak pilihan dan juga tantangan yang bergitu beragam. Tentu hal itu membuat kita akan sulit untuk membedakan mana yang salah dan mana yang benar. Ibu srimulyani juga berpesan agar kepada kaula muda bahwa sukses itu harus diawali dengan adanya konsistensi, disiplin serta action terhadap rencana yang kita miliki dan juga mencintai negara kita dengan sepenuh hati.
“Untuk membangun negara ini agar lebih baik tentunya harus dibangun oleh warga negara itu sendiri” ujar Ibu Sri. Ibu Srimulyani juga membahas mengenai keluhan masyarakat mengenai hutang negara, dimana semua hutang negara akan dapat ditangai jika semua penduduk Indonesia taat untuk membayar pajak. Semua pajak yang dibayarkan akan dialokasikan kembali untuk masyarakat. Pajak yang dibayarkan nantinya akan digunakan untuk mensubsidi kegiatan yang ada. Kegiatan yang diutamankan dalam hal ini adalah pendidikan dan kesehatan.
Ribuan Peserta yang antusias mengikuti Kuliah Umum
“Bali saat ini memiliki tingkat pencapaian yang cukup baik, dilihat dari tingkat pengangguran dan kemiskinan yang cukup rendah. Saya berharap lembaga universitas khusunya dibidang pariwisata mampu mengelola pengetahuan mengenai pariwisata. Dimana pengetahuan pariwisata tersebut mampu direkam dan ditulis menjadi suatu pengetahuan yang dapat diajarkan, terus dipupuk agar kita tidak hanya sebagai penikmat tapi bagaimana kita mampu mengemas pariwisata tersebut semakin lama semakin baik, karena sektor pariwisata di Bali memiliki peran penting dalam pendapatan Negara” kata Ibu Sri.
Kita menjadi manusia harus mampu bertanggung jawab, dalam bidang ekonomi, mesin ekonomi harus di dorong oleh masyarakat. Pemerintah dalam menanggapi hal tersebut telah melakukan perbaikan iklim investasi dimana hal itu berguna untuk Indonesia mampu menghadapi globalisasi saat ini. Peran Universitas nantinya akan mampu menciptakan sumberdaya manusia yang berkualitas, agar tercapainya masyarakat yang adil dan makmur.(krs)