Asesor LAM-PTKes Kunjungi Program Studi Magister Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dalam Rangka Reakreditasi

Denpasar - Tim Asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) melaksanakan asesmen lapangan dalam rangka reakreditasi pada Program Studi Magister Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (Unud). Pembukaan asesmen berlangsung di Ruang Pertemuan dr. A.A Made Djelantik Fakultas Kedokteran Unud Kampus Sudirman Denpasar, Jumat (28/6/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor Unud, Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Informasi, Ketua Lembaga, Kepala USDI, Sekretaris UPT Perpustakaan, Dekan Fakultas Kedokteran beserta jajaran dan Koorprodi, Senat Fakultas, Pimpinan RS Jejaring, Dosen, Mahasiswa, Alumni serta undangan lainnya. Adapun Asesor yang hadir yakni Dr. dr. Hamzah, Sp.An, KNA, KIC dan Dr. dr. Ramona Dumasari Lubis, Sp.KK (K), M.Ked (KK).

Rektor Unud Prof. Ngakan Putu Gede Suardana dalam sambutannya menyampaikan Universitas Udayana merupakan universitas tertua dan terbesar di Bali yang tentunya akan menjadi rujukan dari perguruan-perguruan tinggi lainnya yang ada di Bali serta instansi lainnya. Sehingga kita harus senantiasa berupaya membuat institusi Universitas Udayana ini selalu menjadi baik dan juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas perguruan tinggi, fakultas dan program studi. Salah satu caranya adalah dengan akreditasi, namun sebelum itu juga berkomitmen untuk melakukan SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal). 

SPMI ini kita laksanakan setiap tahun, disamping itu setiap tahun juga melaksanakan AMI (Audit Mutu Internal) di seluruh program studi dimana saat ini ada 127 program studi di Universitas Udayana. Audit ini untuk melihat bagaimana siklus penjaminan mutu ini dilaksanakan. Siklus PPEPP terus dijalankan untuk menjaga mutu kualitas dari program studi. Kemudian dilaksanakan SPME seperti saat ini dimana pihak luar akan memotret bagaimana kondisi program studi kita apakah PPEPP ini terus berjalan untuk menjamin mutu yang berdampak pada lulusan kita.

"Kami sangat berkomitmen dari seluruh pimpinan baik di tingkat universitas, fakultas, prodi ini selalu menjaga mutu dan meningkatkan tentu kualitas daripada program studi kita yang berdampak pada lulusan kita," ujar Rektor.

Lebih lanjut Rektor menjelaskan bahwa terkait dengan terbitnya Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 yang bulan Agustus lalu dipublis, dimana pihaknya berkomitmen untuk menerapkannya semester depan. Melalui LP3M standar-standar yang ada sudah diperbaiki mengikuti Permen tersebut serta kurikulum juga sudah dilakukan reorientasi.

Rektor berharap melalui proses asesmen ini Prodi Magister Ilmu Biomedik yang saat ini telah meraih akreditasi A, mudah-mudahan meraih predikat Unggul. Dimana dari 37 Prodi yang ada di Fakultas Kedokteran sebagian besar sudah meraih predikat Unggul.

Sementara perwakilan Asesor Dr. Hamzah mengatakan tujuan utama kedatangannya adalah melihat bagaimana kesesuaian potret yang sudah dikerjakan program studi. Disamping memotret pihaknya juga akan memberikan masukan terkait apa yang perlu diperbaiki bersama. Asesor berharap kedepan program studi Biomedik lebih kuat, maka dapat dipastikan hilirnya pasti baik.