Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 4, Universitas Udayana Terima 91 Mahasiswa Inbound dan Lepas 35 Mahasiswa Outbound
Universitas Udayana (Unud) menyelenggarakan kegiatan Penyambutan Mahasiswa Inbound & Pelepasan Mahasiswa Outbound Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan 4 (PMM 4) Tahun 2024 "Bertukar Sementara, Bermakna Selamanya" yang berlangsung secara hybrid bertempat di Ruang Nusantara Gedung Agrokompleks Kampus Sudirman Denpasar, Rabu (6/3/2024). Kegiatan penerimaan ini bertujuan untuk menandai dimulainya kegiatan PMM 4 Universitas Udayana. Tahun 2024 ini Unud menerima mahasiswa inbound sebanyak 91 orang yang berasal dari 63 Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia dari 5 klaster yaitu Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku-Papua. Selain menerima, Unud juga mengirim mahasiswa outbound sebanyak 35 peserta ke 12 Perguruan Tinggi di Indonesia.
Kepala Unit MBKM Unud Dr. I Ketut Sardiana dalam laporannya mengatakan kegiatan PMM yang saat ini sudah sampai pada angkatan 4 merupakan program mobilitas mahasiswa dengan pembiayaan dari LPDP selama satu semester untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi di Indonesia sekaligus merasakan langsung memperkuat persatuan dalam keberagaman. Mahasiswa Inbound sudah tiba di Unud tanggal 26 Februari 2024, dimana mahasiswa ini akan terdaftar sebagai mahasiswa Unud selama satu semester dengan memperoleh Nomor Induk Mahasiswa Unud. Peserta PMM 4 mengikuti perkuliahan mulai 4 Maret hingga akhir Juli 2024. Selama di Unud mahasiswa PMM Inbound akan dibimbing oleh 4 orang dosen modul nusantara dan didampingi 4 orang liaison officer yang direkrut dari mahasiswa semester akhir serta 1 orang PIC PPKS.
Mahasiswa PMM mengambil 20 SKS dalam 1 semester, dengan rincian 16 SKS untuk perkuliahan di kelas reguler dan 4 SKS perkuliahan modul nusantara. Unud menyediakan sebanyak 114 mata kuliah khas Unud yang dapat dipilih mahasiswa PMM 4.
"Memperhatikan peserta PMM Unud yang berasal dari berbagai penjuru nusantara tentu akan banyak perbedaan, baik ras, suku, bahasa, agama, budaya dan lain-lain. Pada kesempatan ini kami berpesan agar semuanya bisa menghadapi kebinekaan tersebut dengan semangat kebersamaan, mengedepankan toleransi dan saling menghormati memupuk rasa persatuan sesama anak bangsa Indonesia", ujar Kepala Unit MBKM.
Kepala Program PMM Kemendikbudristek yang bergabung secara daring Asri Aldila Putri, S.Sos.,M.Si dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Universitas Udayana atas dukungan dan komitmen untuk melanjutkan kepesertaan sebagai Perguruan Tinggi penerima PMM Angkatan 4 dengan 91 mahasiswa dari seluruh Indonesia. Program ini menjadi langkah besar transformasi Perguruan Tinggi tidak hanya menjadi tempat belajar yang dibatasi oleh dinding kelas tetapi juga menjadi ruang pertemuan agar mahasiswa Indonesia dapat lebih mengenal satu sama lain.
Sementara Kepala Biro Kemahasiswaan Drs. I Ketut Kartika mewakili Rektor Unud dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari kontrak kerja dengan Kementerian terutama IKU 1 dan IKU 2, dimana IKU 2 belum mencapai target. Mudah-mudahan dengan kerjasama bersama kedepannya kontrak kerja mahasiswa berkegiatan di luar kampus bisa ditingkatkan sehingga bisa memenuhi target. Diperlukan sinergi dan bergandengan tangan untuk bisa mencapai target-target yang ditetapkan. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah secara resmi menerima mahasiswa Inbound dan tujuan program ini adalah meningkatkan wawasan kebangsaan, kebinekaan dan akademik. Kita berharap keberagaman ini dapat selalu terjaga. Melalui kesempatan tersebut pihaknya juga menekankan agar peserta PMM menjaga kebinekaan dan saling menghargai serta juga mengikuti aturan yang ada khususnya di Provinsi Bali.
Dalam kegiatan ini juga dilakukan pengenalan suasana akademik di Universitas Udayana yang disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. I Gede Rai Maya Temaja yang dilanjutkan dengan pemilihan Kepala Suku serta pengenalan Kampus Sudirman.