Rektor Unud Lakukan Monitoring Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2021 Universitas Udayana
Rektor Unud melakukan monitoring pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD-CPNS) tahun 2021 Universitas Udayana yang bernaung dibawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang tahun 2021 ini dipusatkan di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Kamis (23/9/2021).
Monitoring juga dilakukan oleh Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan Bali dan pimpinan Undiksha, Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Politeknik Negeri Bali, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Provinsi Bali, Balai Pelestarian Budaya Provinsi Bali, Balai Pelestarian Cagar Budaya Bali, dan LLDIKTI Wilayah VIII yang memiliki formasi rekrutmen CPNS.
Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih kepada Undiksha atas fasilitas yang telah disediakan untuk pelaksanaan seleksi. Prof. Antara menilai fasilitas yang disediakan sangat nyaman untuk para peserta. Melalui seleksi yang sudah distandarkan oleh kementerian ini nantinya mampu mendapatkan CPNS yang berkualitas dan mampu mendukung pengembangan institusi. Dalam kesempatan ini Rektor Unud juga berkoordinasi dengan Bagian SDM Unud yang bertugas sebagai Panitia Pelaksana.
Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd., menegaskan Undiksha berupaya secara maksimal mungkin agar tidak ada kendala dalam seleksi ini. Atas hal itu, pelaksanaannya sepenuhnya mengacu pada kebijakan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), baik untuk standar fasilitasnya maupun penerapan protokol pencegahan Covid-19. Apa yang telah disiapkan agar memberikan kenyamanan bagi para peserta sebaik-baiknya dan diharapkan yang diterima betul-betul yang berkualitas terbaik.
Sementara itu Ketua ORI Bali, Umar Ibnu Alkhatab menyampaikan dari hasil pemantauannya, semua proses seleksi sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan prosedur, termasuk dalam penerapan protokol pencegahan Covid-19. Dalam diskusi dengan petugas dari BKN Pusat menyampaikan bahwa semua rencana kegiatan, semua prosedur sudah dijalankan dengan sebaik-baiknya.
Ketua ORI berharap dalam pelaksanaan seleksi ini tidak ada temuan yang krusial, seperti adanya joki dan sebagainya. Untuk mendukung hal tersebut, pemeriksaan identitas para peserta harus dilakukan secara ketat, dan sejauh ini tidak ada temuan yang krusial, semuanya berjalan lancar dan diharapkan akan menghasilkan produk PNS, produk dosen yang berkualitas.
Pelaksanaan SKD ini berlangsung dari tanggal hingga 25 September 2021, dengan jumlah pendaftar sebanyak 1.911 orang. Jumlah ini juga termasuk yang melamar di perguruan tinggi maupun institusi lain di luar Bali.