LPPM Unud Gelar Training of Trainer (TOT) DPL Kuliah Kerja Nyata PPM
LPPM Unud selenggarakan Training of Trainer (ToT) Dosen Pembimbing Lapangan KKN PPM Periode XXIII Tahun 2021, Senin (14/6/2021). ToT berlangsung secara luring dan daring dari Gedung Auditorium Widya Sabha Kampus Jimbaran, dan diikuti oleh 220 orang Dosen dari perwakilan fakultas di lingkungan Universitas Udayana. Acara ToT dibuka langsung oleh Rektor Unud dengan menghadirkan empat narasumber yakni Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Sekretaris LPPM sekaligus Ketua KKN PPM Prof. Dr.drh. I Nyoman Suarsana, M.Si, Ketut Mangku Budiasa, S.Pt.,M.Si dan Putu Yadnya, SE.,M.Si serta selaku moderator yakni Dr. I Wayan Nata Septiadi, ST,MT dan Dr. Pande Gde Sasmita Julyantoro, S.Si.,M.Si.
Ketua LPPM Unud Prof. I Gede Rai Maya Temaja menyampaikan tujuan diselenggarakan ToT dalam rangka memberikan pembekalan materi bagi calon dosen DPL baru agar dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai DPL dan penyegaran bagi yang sudah pernah menjadi DPL. Materi yang disampaikan dalam ToT antara lain Bali Bangkit dari Pandemi Covid-19, Pola Tematik KKN PPM Unud dan peran DPL, Program KKN Tematik Covid-19, pelaporan dan penilaian serta penggunaan aplikasi monitoring kegiatan KKN. Inoasi dari pelaksanaan KKN periode XXIII adalah pemantauan aktivitas mahasiswa KKN secara real time. Pada periode XXIII ini LPPM Unud akan melepas 3.636 orang mahasiswa untuk melaksanakan KKN di 104 Desa pada 208 lokasi di tujuh kabupaten/kota di Provinsi Bali.
Rektor Unud Prof. A.A Raka Sudewi dalam arahannya menyampaikan kegiatan ini dilakukan sebagai wujud peran aktif Unud dalam implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya melalui pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa melalui pelaksanaan KKN di Desa. KKN Tematik (KKNT) Universitas Udayana yang dikemas dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat sangat dibutuhkan oleh masyarakat dan desa dalam rangka mitigasi pandemi Covid-19. Kualitas pelaksanaan Program KKNT setiap periodenya terus ditingkatkan baik penyelenggaraan maupun program kerjanya. Peran dan tugas DPL sangat strategis untuk membimbing mahasiswa dalam setiap langkah operasional KKN di lapangan.
Rektor juga meminta para DPL KKN agar program pengabdian masyarakat dalam KKNT dapat dianalisis, ditulis, dan dipublikasikan. Kita punya jurnal Udayana mengabdi yang diterbitkan oleh LPPM, dan setiap tahun laporan KKN yang dihasilkan oleh kelompok mahasiswa KKN jangan hanya sebagai pajangan yang menumpuk. Untuk itu perlu dikomunikasikan lewat tulisan “kita punya banyak data, tapi yang kemudian ditulis sangat sedikit”. Suka tidak suka budaya menulis harus dikembangkan dan DPL dapat memulainya dari KKN ini. Adapun luaran dari KKNTini berpotensi besar untuk mendukung kinerja pengabdian LPPM dan kinerja Unud.